Judul : Berikut Pengertian Dari Pupuk Majemuk NP (Nitrogen dan Posfor)
link : Berikut Pengertian Dari Pupuk Majemuk NP (Nitrogen dan Posfor)
Berikut Pengertian Dari Pupuk Majemuk NP (Nitrogen dan Posfor)
Pupuk NP merupakan salah satu pupuk majemuk yang mengandung dua unsur hara makro berupa nitrogen dan posfor. Pupuk ini dapat dibuat sendiri dengan mencampurkan pupuk nitrogen dan pupuk posfor atau juga dapat diperoleh dengan membeli beberapa jenis pupuk NP yang memang sudah banyak tersedia di pasaran. Jenis-jenis pupuk NP tersebut antara lain pupuk Diamonium-fosfat (DAP), pupuk Amafos, pupuk Supertikfos, dan pupuk leunafos.
- Pupuk Diamonium-Fosfat (DAP)
Pupuk Diamonium-Fosfat (DAP) adalah salah satu pupuk majemuk NP yang saat ini paling banyak diminati oleh kalangan petani Indonesia. Pupuk ini sering digunakan sebagai pupuk susulan untuk menanggulangi masalah ketidakmerataan pemberian pupuk di lahan budidaya.
Pupuk yang diproduksi oleh PT Pupuk Sriwijaya ini memiliki kandungan hara Nitrogen dan Posfor yang cukup besar, yakni N sebesar 18% dan P2O5 sebesar 46%. Sifat pupuk Diamonium-Fosfat (DAP) bersifat mudah larut dalam air dan bereaksi netral pada tanah.
Pupuk yang diproduksi oleh PT Pupuk Sriwijaya ini memiliki kandungan hara Nitrogen dan Posfor yang cukup besar, yakni N sebesar 18% dan P2O5 sebesar 46%. Sifat pupuk Diamonium-Fosfat (DAP) bersifat mudah larut dalam air dan bereaksi netral pada tanah.
- Pupuk Amafos
Pupuk Amafos adalah pupuk majemuk NP yang dibuat dari bahan utama berupa monoamonium-fosfat. Bentuk pupuk amafor berupa granul (butiran) dengan warna abu-abu muda.
Pupuk amafos di pasaran dapat dijumpai dalam 2 bentuk yakni Amafos A yang mengandung hara N sebesar 11% dan P2O5 sebesar 48% (lazim disebut sebagai pupuk NP 11-48-0), serta Amafos B yang mengandung hara N sebesar 16,5% dan hara P2O5 sebesar 20% (lazim disebut sebagai pupuk NP 16,5-20-0).
Kedua jenis pupuk ini bersifar mudah larut di dalam air dan tidak higroskopis. Pupuk Amafos dapat digunakan sebagai pengganti pupuk ZA dan DS karena kandungan haranya yang hampir sama.
Pupuk amafos di pasaran dapat dijumpai dalam 2 bentuk yakni Amafos A yang mengandung hara N sebesar 11% dan P2O5 sebesar 48% (lazim disebut sebagai pupuk NP 11-48-0), serta Amafos B yang mengandung hara N sebesar 16,5% dan hara P2O5 sebesar 20% (lazim disebut sebagai pupuk NP 16,5-20-0).
Kedua jenis pupuk ini bersifar mudah larut di dalam air dan tidak higroskopis. Pupuk Amafos dapat digunakan sebagai pengganti pupuk ZA dan DS karena kandungan haranya yang hampir sama.
- Pupuk Supertikfos
Pupuk Supertikfos adalah pupuk majemuk NP yang juga dikenal dengan sebutan SS. Pupuk ini memiliki kandungan hara yang hampir sama dengan pupuk Amafos B.
- Pupuk Leunafos
Pupuk Leunafos adalah pupuk majemuk NP yang juga dikenal dengan nama diamonium-fosfat-sulfat. Pupuk ini memiliki kandungan hara N sebesar 20% dan kandungan hara P2O5 sebesar 20%. Pupuk ini bersifat mudah larut dalam air.
Demikianlah Artikel Berikut Pengertian Dari Pupuk Majemuk NP (Nitrogen dan Posfor)
Sekianlah artikel Berikut Pengertian Dari Pupuk Majemuk NP (Nitrogen dan Posfor) kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Berikut Pengertian Dari Pupuk Majemuk NP (Nitrogen dan Posfor) dengan alamat link https://hamapenyakittanamankita.blogspot.com/2013/07/pupuk-majemuk-np-nitrogen-dan-posfor.html
0 Response to "Berikut Pengertian Dari Pupuk Majemuk NP (Nitrogen dan Posfor)"
Posting Komentar